Kasrem 132/Tdl Hadiri Peresmian Penerbangan Perdana Super Air Jet rute Surabaya-Palu di Bandara Mutiara Sis Al-Jufri

PALU, Sulawesi Tengah - Kepala Staf Korem 132/Tadulako (Kasrem) Kolonel Inf Antonius Totok Chrishardjoko S.I.P menghadiri seremonial peresmian penerbangan perdana Super Air Jet dengan rute Surabaya-Palu yang diresmikan oleh Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura bertempat diruang tunggu Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Jl. DR. Abdurrahman Saleh, Kota Palu, Jumat, (19/07/2024)

Dalam sambutannya, Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada manajemen Super Air Jet atas kehadiran mereka di Sulawesi Tengah, serta komitmen mereka dalam mengembangkan layanan transportasi udara yang handal dengan harga terjangkau dan fasilitas bintang lima. 

Baca juga: Kenangan Terindah Peserta AKS TNI AD 2022

"Saya berharap manajemen Super Air Jet dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mempromosikan destinasi wisata unggulan dan komoditi setempat."Tuturnya 

Beliau juga mengharapkan agar manajemen selalu mendengar aspirasi masyarakat dan berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan dalam mengoptimalkan sektor transportasi udara serta mencari solusi terbaik untuk mengatasi mahalnya harga tiket pesawat.

Baca juga: Tangis Haru Kasad Saat Kunjungi Anak Sertu Eka, Korban Kebiadaban KKB Papua

Selanjutnya, Manajemen Super Air Jet yang diwakili oleh Bapak Sebastian Siregar, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemprov Sulteng dan berharap dapat menambah lebih banyak penerbangan domestik di masa depan serta berharap bahwa keberadaan Super Air Jet dapat meningkatkan perekonomian dan pariwisata di provinsi tersebut.

Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Brigjen TNI Boby Prabowo (Kabinda Sulteng), Kombes Pol. Barliansyah, S.I.K., M.H. (Kapolres Palu), Kolonel Laut (P) Agus Supriyo, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., M. Tr. Opsla (Danlanal Palu), Bapak Rudi Richardo, S.H., M.H. (Kepala Bandara), dan unsur Forkopimda Sulteng.

Baca juga: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Figure Tokoh Moderenisasi Militer Indonesia