MOROWALI, Sulawesi Tengah - Dandim 1311/Mrw Letkol Alzaki S.E., M.M., M.B.A., M.M.A.S, menyampaikan pesan inspiratif dalam momen penutupan perkemahan peringatan Hari Ulang Tahun ke-167 Bapak Pandu Sedunia, Lord Robert Baden Powell di Kabupaten Morowali.
Momentum kegiatan ini menjadi sarana untuk merenungkan peran penting kepanduan dalam membentuk karakter generasi muda. Acara tersebut dilaksanakan di Bumi Perkemahan Villa Bukit Maleo, Desa Wosu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Minggu (25/02/2024).
Dalam arahannya kepada adik-adik pramuka, Letkol Inf Alzaki menyampaikan pentingnya kedisiplinan sebagai kunci kesuksesan dalam kegiatan Pramuka dan kehidupan sehari-hari.
Menurutnya, kedisiplinan adalah pembawaan untuk melakukan kegiatan sesuai dengan aturan, yang pada akhirnya mengarah pada pencapaian yang gemilang. Ia juga berbagi pengalaman pribadinya, di mana bekal menjadi anggota Pramuka telah membantu melewati pendidikan terberat di TNI dengan baik.
"Saya berharap kepada anak-anak Pramuka, semoga ke depan yang akan menggantikan saya untuk menjadi penerus bangsa ini, kunci untuk berhasil adalah disiplin dan kegembiraan yang akan melahirkan keyakinan, " ujar Letkol Inf Alzaki.
Baca juga:
Kenangan Terindah Peserta AKS TNI AD 2022
|
Selain menekankan nilai kedisiplinan, Letkol Inf Alzaki juga mengungkapkan harapannya bahwa momen peringatan ini dapat membawa efek positif bagi anak-anak generasi muda Kabupaten Morowali.
"Perlu adik-adik ketahui bahwa nilai-nilai dan pelajaran yang diperoleh dari kegiatan Pramuka akan membantu menciptakan perubahan yang lebih baik di masa depan, " tandasnya.
Dalam acara penting ini dihadiri Pj.Bupati Morowali yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Abd Mutaqin Sonaru, S.P, Kapolres Morowali yang diwakili oleh Kapolsek Bungku Barat Iptu Sapawali S.H, Wakil Ketua Kuarcab Morowali Gunawan Cakra, Sekretaris Pramuka Ismail, Bina Wasa Kuarcab Morowali Minarni, dan seluruh Pembina Damping.
Peringatan HUT Bapak Pandu Sedunia Lord Robert Baden Powell tidak hanya menjadi momen untuk mengenang tokoh penting dalam sejarah kepanduan, tetapi juga sebagai ajang untuk menginspirasi generasi muda untuk menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat.
(PATAR JS & HumDim)